Rabu, 15 Agustus 2012

Penasaran Dengan Satu Hadist Saja inilah yang Dilakukan

Hanya Demi Satu Hadist Sampai Seperti Inikah yang Mereka Lakukan??

Cerita Syu'bah bin Hajjaj

maraji cerita ini :
Almajruhiin (1/29)karangan Ibnu Hibban,
At_tamhiid(1/48-49) karangan Imam Ibnu 'abdil Barr
Alhilyah(59) ,dan Kifayah (566/577)karangan Qatiib Albagdady,
Qira_ah khalfal Imam(207/208) karangan Imam Baihaqi

"Naser bin Muhammad Alwaraaq
berkata:
"kami pernah duduk duduk didepan rumah Syu'bah,menyebut nyebut (suatu sanad cerita)"
Aku mengatakan :
"telah menceritakan kepada kami Israiil dari Abdullah bin 'Atha' dari dari 'Uqbah bin 'Aamir radiallahu 'anhu Dia mengatakan :

"Kami pernah melakukan giliran menggembala kambing di zaman Rasulullah sallallahu 'alaihiwasallam.
Suatu hari aku pernah datang, ketika itu Nabi sallallahu'alaihiwasallam dikelilingi sahabatnya ,
kemudian aku mendengar Beliau mengatakan :

"barang siapa berwudhu' kemudian membaguskan wudhu'nya kemudian melakukan shalat dua rakaat kemudian meminta magfirah (ampun)kepada Allah ,tidaklah melainkan Allah akan mengampuninya "
Aku ('Uqbah)mengatakan :
"bah bah "
kemudian ada yang menarik diriku dari belakang ,
tiba tiba adalah Umar bin Al khatthab .
Dia mengatakan :
"yang sebelum ini ada yang lebih bagus lagi ."
Aku mengatakan :"apa yang sebelumnya ?"
berkata Umar :
"berkata Rasulullah shallallahu'alaihiwasallam:
'barangsiapa yang bersaksi bahwa tiada illah yang berhak diibadahi kecuali hanya Allah dan bersaksi bahwasanya Muhammad adalah rasulNya maka dikatakan kepda dia kelak nanti
(ketika hari qiamat ;"masuklah kepintu sebelah mana saja di jannah (syurga) semaumu'"

berkata Nashir bin Muhammad AlWaraaq;
"kemudian Syu'bah keluar lalu menamparku."dan kembali masuk kerumahnya .
kemudian aku berpaling kesebuah tempat .
dia(Naser)mengatakan :
"Syu'bah kemudian keluar dan mengatakan ;
"ada apa dia dengan menangis itu?"
berkatalah kepada Syu'bah Abdullah bin Idris ;
"kamu telah berbuat buruk kepada dia"!
Syu'bah kemudian berkata ;
"lihatlah apa yang sedang kamu ceritakan!"
"sungguh Abu Ishak telah menceritakan hadist ini kepadaku dari 'Abdullah bin 'atha' dari 'Uqbar bin 'Amir "
Syu'bah mengatakan :
"kemudian. kami bertanya kepada Abu Ishak;" Abdullah bin 'Atha itu siapa?"
Abu Ishak kemudian marah ;kata Syu'bah,dan ketika itu Mis'ar bin Qidam ada hadir di situ.
Syu'bah mengatakan :"kukatakan padanya :
"kamu menshahihkan untukku hadist ini?! atau akan benar benar aku bakar seluruh hadist hadist yang aku tulis darimu"!?
Mis'ar kemudian mengatakan :
"Abdullah bin 'Atha ada di Mekah.
kemudian aku berjalan menuju Mekah ,bukan hendak haji ,tapi ingin hadist itu."
sehingga akhirnya aku bisa bertemu Abdullah bin 'Atha .
kemudian aku menanyainya(perihal yang bercerita padanya).dia berkata:
"sa'ad bin Ibrahim telah menceritakan hadist ini kepadaku."
kemudian berkata kepadaku Malik bin Anas :
"Sa'ad sedang berada di Madinah
dia sedang tidak melakukan haji tahun ini.
Syu'bah kemudian berkata :
"akhirnya aku berjalan ke Madinah sehingga bertemu dengan Sa'ad bin Ibrahim ,kemudian kutanyai Dia (perihal rawi hadist yang menceritakan padanya).
kemudian dia berkata :
"hadist ini; yang ada pada kalian,Ziad bin Mikhraq lah yang menceritakanya kepadaku.
berkata Syu'bah :
"sesuatu apa lagi (di) hadist ini"?
,suatu ketika ;riwayatnya orang Kufy,tiba tiba menjadi riwayat orang Madinah,tiba tiba menjadi riwayat orang Basrah ??"
Syu'bah berkata:
"kemudian aku berjalan ke Basrah kemudian kujumpai Ziad bin Mikhraq,kemudian kutanya dia(perihal rawi yang bercerita padanya).
dia jawab:"hadist ini tidak masuk dalam kategori(shahih menurut)mu.
aku(Syu'bah)berkata:"ceritakanlah tentang hadist ini"!
dia menjawab : "jangan kamu tolak"!
kukatakan :"ceritakanlah !!"
dia berkata :
"telah bercerita kepadaku Syahr bi Hausyab dari Abu Rihanah dari 'Uqbah bin 'Amir dari Nabi sallallahu'alaihiwasallam....

berkata Syu'bah :
"setelah kutau disebutkan oleh dia Syaher bin Hausyab aku berkata :
"runtuhlah hadist ini (gara gara ada dia)"andaisaja shahih hadist ini menurutku dari Rasulullah shallallahu'alaihiwasallam tentu lebih kucintai daripada keluargaku ,hartaku,dan manusia semuanya....

sumber;
"Irsyadat fi Taqwiyatil Hadist bisy Syawahid wal Mutaba'at" karangan Abu Mu'adz Thariq bin 'Audhillah bin Muhammad

Tidak ada komentar:

Posting Komentar